BENTENG IMAN…
Malam itu situasi cerah,
kondisi yang tidak biasanya mengingat setiap sore hingga malam kota kami diguyur hujan. Alhamdulillah kami
bisa mennghadiri kajian yang cukup bermanfaat dan recharge iman serta menambah wawasan.
Kajian dimulai bakda isya’,
setelah kami tuntas menunaikan ibadah sholat isya’ berjamaah. Dibuka dengan
lantunan sholawat dan iringan rebbana mengingatkan kami untuk selalu
bersholawat pada sosok mulia yang telah dipilihNya mengajak kita semua
mengikuti Islam. Dengan santun akhlaknya menjadikan contoh bagi kita semua
untuk terus dan terus memperbaiki diri. Maha Suci Allah yang Menghadirkan sosok
Mulia Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam.
Tiba saat yang dinanti, KH.
Imam Hambali, pengasuh ponpes mahasiswa Al Jihad Surabaya, memulai kajiannya.
Sungguh sosok yang tawadhu’ dan down to
earth penampilannya. Sosok yang biasanya terbatas kami dengarkan suaranya
melalui radio atau kami lihat di televise swasta Surabaya. Dibuka dengan salam dan sedikit
ramah tamah alhamdulillah sepanjang beliau menyampaikan kajian audience tampak
antusias dan tidak mengantuk.
Beliau mengawali kajian dengan
menceritakan saat-saat diusirnya setan dari surga, dikarenakan kesombongannya.
Saat akan diusir, setan mengajukan permintaan kepada Allah dan dikabulkan.
Permintaannya yaitu :
1. Tidak meninggal hingga
kiamat (berumur panjang)
2. Mengajak sebanyak-banyaknya
kaum Adam untuk menjadi temannya di Neraka. Terkecuali mereka yang mampu
menjaga keikhlasan dalam hatinya.
Keikhlasan sangatlah terkait
dengan keimanan dalam diri seseorang. Meski semua adalah hidayah dan anugrah
Allah untuk terus memegang keimanan dan keislaman serta mampu bersikap ikhlas,
namun KH. Imam Hambali kemarin membagi tips untuk kiranya kita dapat menjaga
keimanan kita. Atau lebih pasnya disebut benteng Iman. Diantara benteng Iman
adalah :
- MASJID. Frekwensi hadir di masjid sangat membantu kita untuk terus mengingat dan beribadah kepada Allah. Setidaknya kita membentengi diri dengan bentuk-bentuk ibadah yang istiqomah ketika kita menautkan hati kita pada masjid
- AL QUR’AN. Al Quran sebagai Kalam Allah akan membantu kita untuk kembali mengingat dan memahami petunjuk-petunjuk Allah. Aturan-aturan dalam agama kita. Dan banyak disebutkan bahwa dengan membaca Al Quran akan membawa keajaiban dan kemuliaan bagi pembacanya.
- DZIKRULLAH. Jelas disini, benteng iman yang ketiga adalah terus mengingat Allah. Menyebut kalimat-kalimat thoyyibah yang dicontohkan Rasul.
Dan kemudian KH. Imam Hambali
terus menegaskan bahwa kita wajib secara bersama-sama, kompak, bersatu padu
memakmurkan masjid sebagai ikhtiar kita membentengi iman. Abaikan perbedaan,
selama secara aqidah masih mengaku Islam, kita wajib bertoleransi dan bersikap
ramah.
Kajian ditutup dengan doa dan
kembali diiringi sholawat untuk mengantar tamu-tamu pulang kembali kerumahnya.
Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar